Postingan

Tips Memotret Dengan Handphone (Part 3)

Gambar
Melanjutkan artikel sebelumnya tentang Tips Memotret Dengan Handphone Agar Fotomu Sekeren DSLR (Part 2). Berikut tips-tips selanjutnya yang patut dipelajari : 1. Buat foto bercerita Salah satu trik supaya fotomu tampak menarik dan berkesan adalah membuat foto bercerita. Maksudnya adalah setiap orang yang melihat foto yang kamu potret itu, bisa mengerti makna dibalik pembuatan foto tersebut. Agar lebih mudah dipahami orang yang melihat, sediakan dua atau lebih foto yang saling terkait satu sama lain. Trik ini akan menarik jika kamu lakukan saat traveling atau jalan-jalan. Sekali-sekali cobalah jenis foto  human interest . Pasti kamu akan tertarik. 2. Sigap tangkap momen Hal ini berkaitan erat dengan poin sebelumnya yang foto bercerita. Agar sebuah foto bisa menampilkan makna atau bisa dimengerti oleh orang lain juga bergantung dengan momen yang kamu potret. Supaya kita sigap menangkap momen yang ada, belajar untuk memperhatikan situasi di sekeliling kamu. Jan...

Mengenal Fungsi AF MODE Pada Kamera CANON dan NIKON

Gambar
Kebanyakan kamera DSLR modern dilengkapi dengan sistem autofocus canggih yang sering sulit dipahami. Entah Anda memotret dengan DSLR entry-level atau kelas profesional, yang jelas dengan mengetahui bagaimana menggunakan sistem autofocus secara efektif adalah hal yang penting untuk mendapatkan gambar yang tajam. Anda bisa memulainya dari belajar menggunakan fokus pada lensa, baik secara auto maupun manual. Kemudian mengembangkan pengetahuan Anda dengan pemahaman mode-mode AF pada kamera, lalu melanjutkan untuk belajar menempatkan titik fokus dengan tepat. Autofocus (AF) pada lensa Hampir semua lensa modern mendukung fokus elektrik dan menyediakan 2 mode fokus yang diatur dengan tombol switch yaitu  autofocus (AF)  dan  manual focus (MF) . Mengaktifkan mode AF artinya fokus lensa bekerja secara otomatis digerakkan oleh motor dalam lensa dan Anda hanya perlu menekan 1/2 tombol shutter. Sedangkan mode MF artinya fokus lensa harus digerakkan secara manual menggunakan ...

Pentingnya Ekspresi Dalam Event

Gambar
Apakah yang membedakan antara ketika kita memotret pemandangan alam, kehidupan hewan liar, still life dan memotret manusia/human being/homo sapiens hehe. Jika anda menangkap maksud saya, ya benar yang membedakan adalah ekspresi. Senyum, tertawa, sedih, menangis, tersedu-sedu, meringis, menjerit, ketakutan, kebahagiaan dan sejumlah emosi manusia yang terwujudkan lewat ekspresi seseorang, itulah hal berharga yang membedakan antara memotret manusia, dengan memotret subjek atau objek lainnya. Jadi kesempatan anda untuk mengeksplorasi ekspresi manusia adalah dengan memotret dalam sebuah event akbar. Manfaatkan itu dan anda akan temukan banyak hal yang bisa anda potret. Nah biasanya orang ketika diarahkan untuk dipotret, akan ada rasa canggung atau sikap yang tidak terlihat alami. Dalam sebuah event, ambilah potret candid, gunakan lensa dengan zoom terpanjang yang anda punya. Namun jika tidak punya, yah jangan memaksakan diri.  Anda masih bisa menggunakan teknik crop, apalag...

Metode EDFAT dalam Jurnalisme

Gambar
Sebelum Menerapkan EDFAT Untuk memulai menerapkan metode EDFAT, Anda perlu membiasakan diri melihat sebuah adegan dalam jangkauan luas, menengah dan sempit. Dalam jangkauan luas Anda bisa menggunakan   type of shot   yaitu   Extreme Long Shot , untuk jangkauan menengah Anda bisa menggunakan   Medium Shot , sedangkan untuk jangkauan sempit Anda bisa menggunakan   Close Up .  Tiga type of shot atau teknik pengambilan gambar tersebut sifatnya relative. Apa ini perlu? Ya, karena masing-masing dari type of shot akan memperlihatkan adegan dalam visual yang berbeda, sehingga ini penting untuk diketahui oleh semua fotografer. Anda akan memahami maksud saya setelah membaca pejelasan rinci EDFAT di bawah ini: E = Entire Entire atau disebut juga sebagai " established shot " diartikan sebagai "keseluruhan". Pada tahap ini Anda akan mengambil adegan secara keseluruhan sebagai awal foto essay. Apakah cuma sebatas itu saja? Sebelum terjun ke lapangan, bi...

Tips Memotret Dengan Handphone (Part 2)

Gambar
Melanjutkan artikel sebelumnya tentang Tips Memotret Dengan Handphone Agar Fotomu Sekeren DSLR (Part 1). Berikut tips-tips selanjutnya yang patut dipelajari : 1. Saat memotret tahan sedikit sampai kamera selesai menyimpan fotonya 2. Angle is everything Pernah liat postingan viral di Facebook dengan judul di atas? Jika pernah, pasti kamu tahu bahwa sudut pemotretan itu sangat berpengaruh terhadap hasil foto. Demikian juga saat memotret dengan kamera handphone. Perhatikan angle yang kamu pilih, setidaknya kamu sudah bisa membayangkan hasil fotonya nanti seperti apa. Artikel tentang  beragam angle saat memotret  ini akan sangat membantu kamu. 3. Pelajari komposisi foto kamu, kecocokan objek dan background, warna, bentuk, garis Komposisi foto itu penting. Karena  menentukan apakah fotomu  memiliki arti atau hanya sekedar jepret semata. Komposisi sendiri cukup kompleks untuk dipelajari, dalam fotografi kita mengenal komposisi  rule of third ...

Tips Memotret Dengan Handphone (Part 1)

Gambar
Kamu yang gemar fotografi tapi terbatas dengan alat yang ada, yuk maksimalkan smartphone yang ada di tangan kamu lewat beberapa tips berikut ini. 1. Pahami bahwa cahaya adalah hal utama Istilah fotografi artinya melukis dengan cahaya. Pastikan kondisi kamu memotret memiliki pencahayaan yang cukup. Hal ini menjadi nomor 1 karena keterbatasan sensor kamera handphone yang ukurannya lebih kecil dari DSLR, baik itu  APSC apalagi yang full frame . Karena ukurannya yang kecil, otomatis kemampuan menangkap cahayanya juga lebih sedikit. Oleh karena itu kita harus mengakalinya dengan memotret dalam lingkungan yang cukup terang. 2. Pilih objek foto yang menarik ya Sekalipun kamu sudah jago  banget  memotret, menguasai beragam teknik fotografi yang  njlimet    dan tinggi-tinggi bahasanya, tapi kalo objek yang dipotret kurang menarik yah sama saja. Pasti hasil fotonya kurang menarik nanti. Oke, kita bisa memikirkan bagaimana cara membuat yan...

Mengenal Bagian-bagian Pada Kamera

Gambar
Sebagai contoh di sini saya akan menampilkan gambar kamera canon EOS 600D. Bila kamera Anda dari merk lain, jangan khawatir. Semua kamera memiliki fitur dan bagian-bagian yang mirip hanya berbeda tempat dan nama saja sedangkan fungsinya tetaplah sama. Berikut bagian-bagian pada kamera beserta fungsinya: Keterangan: 1.  Lensa  merupakan bagian pokok dari kamera yang bekerja sama dengan body kamera. Untuk fungsinya saya pikir tidak perlu saya jelaskan lagi secara panjang lebar di sini. 2.  Tombol Stabilizer (IS, VR, VC)  yang berfungsi untuk menstabilkan getaran oleh tangan (hand shake) saat memotret yang berpotensi membuat hasil foto menjadi  motion blur . Prinsip kerja fitur ini adalah dengan mengandalkan sebuah gyrosensor yang mendeteksi getaran pada kamera dan melakukan kompensasi secara mekanik untuk meredam getaran itu. Namun tidak semua lensa memiliki fitur ini. 3.  Tombol Pembuka Lensa  yang fungsinya tidak lain untuk membantu ...