Tips Memotret Dengan Handphone (Part 2)


Melanjutkan artikel sebelumnya tentang Tips Memotret Dengan Handphone Agar Fotomu Sekeren DSLR (Part 1). Berikut tips-tips selanjutnya yang patut dipelajari :

1. Saat memotret tahan sedikit sampai kamera selesai menyimpan fotonya
2. Angle is everything
Pernah liat postingan viral di Facebook dengan judul di atas? Jika pernah, pasti kamu tahu bahwa sudut pemotretan itu sangat berpengaruh terhadap hasil foto.
Demikian juga saat memotret dengan kamera handphone. Perhatikan angle yang kamu pilih, setidaknya kamu sudah bisa membayangkan hasil fotonya nanti seperti apa. Artikel tentang beragam angle saat memotret ini akan sangat membantu kamu.


3. Pelajari komposisi foto kamu, kecocokan objek dan background, warna, bentuk, garis
Komposisi foto itu penting.
Karena  menentukan apakah fotomu  memiliki arti atau hanya sekedar jepret semata.
Komposisi sendiri cukup kompleks untuk dipelajari, dalam fotografi kita mengenal komposisi rule of thirdgolden ratiospiralpola dan banyak lagi.
Untuk mempermudah kamu, saat kamu akan memotret pikirkan kembali apakah objek dan latar serta benda-benda dalam frame sudah tampak cocok? Apakah masih ada cara agar tampak lebih baik lagi?
Entah ada objek yang digeser atau kamu yang bergeser,  atau membersihkan tempat dari sampah yang terlihat. Hal-hal sederhana semacam itu cukup berpengaruh nantinya.

4. Bersihkan lensa smartphonemu dari minyak, kotoran dan debu
Rata-rata setiap orang senantiasa menggenggam smartphone saat bepergian kemana saja.
Hal ini membuat smartphone menjadi benda yang paling rentan terhadap debu dan kotoran yang ada di sekeliling kita.
Tak seperta lensa kamera digital yang dibekali dengan lens cap atau penutup lensa, lensa yang ada di smartphone tentu tak dibekali hal semacam itu.
Bahkan sekalipun menggunakan case pelindung, bagian kaca lensa tentu dibiarkan terbuka.
Oleh karena itu biasakan untuk membersihkan lensa sebelum memotret, gunakan kain halus semacam pembersih kacamata untuk membersihkan dari kotoran atau sidik jari yang menempel.

5. Gunakan tripod (opsional)
Ini bukan hal yang terlalu mendesak sih.
Hanya jika kamu memotret di kondisi yang kurang cahaya atau pengen membuat foto slow speed light trail dengan smartphone.
Meski begitu untuk bisa menghasilkan foto seperti itu kita butuh aplikasi khusus yang bisa memberikan pengguna kemampuan mengatur segitiga fotografi, terutama memilih shutter speed.
Itupun tak bisa dipakai di semua jenis smartphone, hanya di beberapa tipe dan merk saja.
Oh ya, agar supaya smartphonemu bisa ditaruh di tripod kamu butuh holder khusus yang bisa disambung ke mount tripod. Holder semacam ini banyak kok dijual secara online.

6. Mode HDR di situasi yang kontras cahaya
Pahami terlebih dahulu apa fungsi HDR tersebut sehingga kamu bisa lebih memahami situasi dimana perlu menggunakan fitur ini.

Secara umum fitur HDR kita bisa gunakan saat memotret dalam kondisi dengan kontras yang tinggi. Misalnya memotret di siang terik tapi objeknya di bagian yang gelap entah karena dinaungi pepohonan atau di dalam pondok.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Fungsi AF MODE Pada Kamera CANON dan NIKON

Apa itu Crop Factor? Dan Bagaimana Cara menghitungnya?

Kegunaan Data EXIF